Senin, 17 Agustus 2015

KETIKA ALLAH TELAH MEMBERIKAN 
JALANNYA UNTUKKU

               Ridho berusia 20 tahun, kini sekarang menjalani kuliah di Universitas Swasta terkemuka. Perawakannya yang pendiam dan lugu membuat ia terlihat menarik bagi beberapa wanita. Namun jauh didalam dirinya, dia adalah seorang muslim yang ingin membahagiakan kedua orang tuanya. Semuanya menjadi lebih berwarna ketika ia bertemu dengan seorang wanita yang bernama Arini. Menurut orang mungkin Arini adalah sosok wanita yang biasa. Tetapi baginya Arini adalah sosok yang lembut, belum lagi ia adalah Mahasiswa yang cerdas dan sering direkrut untuk menjadi Asisten Dosen. Sudah lama Ridho memendam perasaannya. Namun tak mungkin dia menyatakan perasaanya, karena Islam melarang pacaran sebab pacaran pasti akan mendekati zinah dan Allah membenci itu.

                Ia menjadi aktivis dakwah dikampus. Ia juga berteman dengan Arif, yang menurutnya adalah saudara baginya. Arif juga sejurusan dengan Ridho, mereka dijurusan teknik informatika. Mereka sering membuat programer dan merancang sistem komputer. Karena kegigihannya mereka mampu memperbaiki komputer yang rusak menjadi berfungsi kembali. Pesona mereka membuat cewe-cewe dikampus pada ngefans berat dengan mereka, karena selain tampan dan cerdas mereka juga mempunyai kebijaksanaan yang meluluhkan cewe-cewe. Belum lagi mereka juga bisa membuat robot. Disisi lain ada Fauzan, Lucky, Rahmat. Mereka ada diteknik elektro, ekonomi, dan. psikologi.

                  Mereka berlima adalah sahabat dan berada dalam satu lingkungan mentoring. Kecintaan Ridho pada Arini diketahui oleh Rahmat. Rahmat mengenali betul sikap Rahmat dan juga teman-temannya. Namun ia hanya diam dan membiarkan semuanya. Ridho sudah menyukai Arini ketika awal mereka masuk. Namun apakah Arini juga menyukainya ?. Saat makan siang Ridho kembali melihat Arini dan teman-temannya. Mereka duduk tepat disamping Ridho. Ketika menyapapun Arini juga memberikan respon yang baik kepada Ridho. 1 tahun kemudian mereka sudah wisudah dan menjadi karyawan di perusahaan perkantoran. 

                 Sebagai seorang teknik informatika, sudah menjadi kebiasaan bagi Ridho dan Arif untuk memperbaiki komputer dan merancang sistem baru. Mereka juga ahli dalam pemasaran dan sering terjun kelapangan. Ketika sudah mendapat persiapan yang baik, Ridho memutuskan untuk menceritakan perasaan cinta kepada orang tuanya untuk melamar Arini. Ketika orang tua Ridho hendak melamar Arini. Orang tua Arini menolak karena Arif sudah lebih dahulu melamarnya. kekecewaan dan sedih kini melanda di hati Ridho. Satu sisi ia tak rela kehilangan orang yang begitu dicintainya. Disisi yang lain Ridho juga tak mau menyakiti sahabatnya karena egonya. Alhasil ia memilih untuk melepaskan Arini kepada Arif.

                     Namun semakin lama ia pendam ia tak mampu menahannya. Arif sangat mencintai Arini begitu juga sebaliknya Arini sangat mencintai Arif. Karena Ridho tak sanggup menahan perasaannya Ridho pun berusaha menghindar dari mereka berdua. Ridho tak sanggup melukai perasaan kedua sahabatnya. Arif yang merasakan Ridho selalu menghindar ingin mencari tau begitu juga sahabatnya yang lain. Hanya Rahmat satu-satunya yang tau perasaan Ridho. Ketika Ridho berusaha pergi menjauh tiba-tiba ia dihadang oleh Arif seseorang yang menganggap Ridho adalah saudarannya. Akhirnya Ridho mengakui semua perasaanya dan dia meminta Arif untuk membiarkan dia pergi. Namun, Rahmat datang dan berusaha menenangkannya. 

                   Ridhopun kembali kembali bersama Arif dan 3 sahabatnya yang lain. Ketika ditaman Ridho menemukan seorang wanita yang ia rasa sosoknya sangat berbeda namun ia tak dapat mengenali wanita itu. Ketika dirumah orang tuanya ingin menjodohkan Ridho dengan seorang wanita agar Ridho bisa melupakan Arini, dan Ridho pun mengiyakan. Ketika melihat wanita itu, Ridho pun langsung tertegun dan perlahan jatuh hati pada wanita tersebut yang bernma Aisyah. Dan Ridho pun melangsungkan pernikahan dua hari sesudah Arif dan Arini menikah. Ke 5 sahabatpun hidup bahagia bersama    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar